Puisi I Bambang Kariyawan I Embung dan Seraga Mata Lanun
EMBUNG DAN SERAGA MATA LANUN
Aku Embung
Perempuan dalam pusaran sejarah
Ibu para sultan di tanah ini
Sekeranjang mas kawin dipersembahkan padaku
Seraga mata lanun
Aku tak tau makna mas kawin itu
Mas kawin yang tak biasa
Jauh dari kilau emas
Jauh dari kerlip intan
Jauh dari kemilau berlian
Bagiku lelaki itu telah menitipkan cinta dan sejarah
Lelaki yang menaburkan aroma nabi pada tubuhku
Pada regalia yang diturunkan
Kurawat dan kugenggam bersama detik
Ada aroma kala ibu mempertahankan dengan seluruh waktu
Tijah … Bunda yang setia menikmati perjalanan dendam amarah menyusuri segala ceruk
Menemani lelaki pilihannya membangun mimpi dan ambisi
Menemani Raja Alam … ayahanda penjaga marwah
Waktu dalam genggamannya untuk menakar arti sebuah harga
Merangkul angin dan mendulang cahaya
Merapalkan janji yang terus bergelora
Mematri tantangan Raja Kecil
“barang siapa yang hidup, itulah anak kita!”
Pada malam yang luruh
Kala huru-hara terus berulang di negeri Siak ini
Aku gigil saat menyaksikan darah berpercikan di Guntung
Nyawa berpisah dengan raga
Indra terburai dengan daksa
Mata terpejam dengan sahaja
Aku pandangi dengan dada yang bergemuruh
Seraga mata lanun yang sampai detik ini
aku tak mengerti maksud mas kawin itu
Inikah harga seorang perempuan?
Inikah makna cinta?
Inikah tanda kuasa?
Aku tak tau …
Kugenggam seraga ini dalam buih-buih puisi
Mencatatkan nasab lengkap dalam almanak berlembar-lembar
Aku hanya bisa menjaga sunyi
Di antara sejarah tak berkesudahan
Lelah …
BAMBANG KARIYAWAN YS Kelahiran 9 Mei 1971 di Tanjung Uban – Kepulauan Riau. Penulis aktif berproses di FLP Wilayah Riau sejak 2007 dan BPP FLP serta bertugas sebagai Kepala SMAS Cendana Mandau. Bertempat tinggal di Perumahan Cahaya Fajar Regency No. 5 Jalan Cahaya Kel. Labuh Baru Barat, Kec. Payung Sekaki – Pekanbaru Riau. FB/IG/Youtube: Bambang Kariyawan. Pendidikan terakhir S3 di UIN Suska Riau. Prestasi antara lain: Penulis Skenario Terpilih Film Animasi Cerita Rakyat Badan Bahasa 2022, Anugerah Tokoh dan Bahasa Balai Bahasa Provinsi Riau 2021, Penghargaan Acarya Sastra Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2019, Ubud Writers and Readers Festival 2014, Anugerah Sagang 2011 Kategori Penelitian Budaya, Penyaji dalam MIICEMA 2011 di Bengkulu, Penyaji dalam Simposium Nasional Hasil Penelitian dan Inovasi Pendidikan 2011 di Bali, Penerima Hibah Penelitian Guru Balitbang Kemendiknas 2011, Peringkat 1 Guru Berprestasi Tingkat Provinsi Riau.